Jakarta -
Pemanasan global atau global warming merupakan isu lingkungan yang hingga kini menjadi perhatian dunia, termasuk Indonesia. Adapun fenomena ini disebabkan terutama oleh aktivitas manusia, termasuk pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan industrialisasi.
Aktivitas-aktivitas tersebut berdampak terhadap meningkatnya suhu rata-rata permukaan bumi ini sehingga lantaran penumpukan gas rumah kaca di atmosfer. Gas rumah kaca seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dan nitro oksida (N2O) menyerap panas matahari sehingga memperburuk pemanasan global.
Saat ini, kenaikan suhu rata-rata global diperkirakan akan melewati komitmen ambang batas 1.5°C. Kondisi ini pun memiliki dampak yang luas dan beragam, termasuk perubahan iklim, peningkatan permukaan laut, terancamnya kepunahan spesies tanaman dan hewan, hingga dampak kesehatan akibat polusi udara.
ADVERTISEM...