Jakarta -
Manajer Manchester City Pep Guardiola menerima keinginan pergi Julian Alvarez musim panas ini. Tapi ada satu pemain yang ia "pagari" secara khusus, walaupun sejauh ini belum pernah jadi starter satu kali pun.
Setelah Cole Palmer yang dilepas City ke Chelsea musim panas lalu, dan menjadi bintang di klub London itu, kini ada pula Julian Alvarez yang kepergiannya direstui Guardiola.
Belum ketahuan apakah bakal ada pemain lain yang juga akan dilepas oleh the Citizens pada bursa transfer musim panas kali ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, sejauh ini Man City baru merekrut winger Brasil Savinho dari Troyes. Belum ada tanda-tanda pemain baru lain akan datang menyusul.
Satu hal yang pasti adalah bahwa James McAtee akan tetap di Man City musim panas ini. Secara khusus, pemain akademi 21 tahun itu bahkan Guardiola "pagari".
Dilaporkan SportBible, Pep Guardiola secara khusus sudah mewanti-wanti Direktur Olahraga Txiki Begiristain untuk mengabaikan jika ada yang meminati James McAtee.
James McAtee sendiri sudah tiga kali tampil sebagai pemain pengganti Man City pada musim lalu. Tapi baru di Community Shield melawan Manchester United ia menjadi starter.
Saat Man City menang adu penalti melawan Man United di Community Shield, James McAtee meniadi satu dari empat pemain akademi yang menjadi starter. Ia juga sempat punya peluang dengan mengirim bola kena tiang.
Dan menilik komentar Pep Guardiola usai laga, tampaknya juru taktik asal Spanyol itu siap memberi James McAtee menit bermain lebih banyak di musim yang baru. Ia terindikasi kepincut dengan sebuah kualitas spesik dari si pemain muda.
"Sulit menemukan pemain-pemain dengan naluri bikin gol di ruang sempit, yang mampu menekan ke sepertiga akhir, dan McAtee punya kualitas tersebut," kata Guardiola seperti dikutip Manchester Evening News.
"Itu mengapa di awal musim ini aku bilang ke Txiki bahwa aku tidak mau meminjamkannya, aku tidak mau menjualnya, karena aku butuh kualitas spesifiknya itu di ruang yang sempit. McAtee punya kemampuan tersebut."
"Aku harus melihat langsung dan usai laga pertama aku tidak terlalu menyenanginya dan mengatakan kepadanya, 'dampakmu kepada permainan tidak besar, aku ingin lebih'. Setelah itu ia unjuk gigi, dampaknya jadi bagus sekali," tuturnya.
(krs/adp)